Takht-e Jamshid, Ibu Kota Kekaisaran Achaemenid (1)

ParstodayIndonesian
ParstodayIndonesian
36 بار بازدید - 2 سال پیش - Takh-e Jamshid (Persepolis) adalah salah
Takh-e Jamshid (Persepolis) adalah salah satu tujuan wisata sejarah paling terkenal dan populer di Shiraz, provinsi Fars, Republik Islam Iran. Monumen bersejarah yang terletak di 55 km dari kota Shiraz ini merupakan kumpulan istana Achaemenid (Akhemeniyah, 550330 SM) yang juga dikenal sebagai bangunan batu terbesar di Iran. Bangunan ini memiliki luas lebih dari 125.000 meter persegi. Hamparan ini berada di atas sebuah batu yang terletak dari timur ke belakang Gunung Mahd (Kuhi Rahmat/Gunung Rahmat/ Mountain of Mercy) dan dari utara, selatan dan barat, di dalam dataran Marvdasht. Marvdasht terletak 40 km dari Shiraz ke Isfahan. Jarak Marvdasht dari Tehran adalah sekitar 880 km. Panjang Persepolis sama dengan panjang Acropolis di Athena, tetapi lebarnya empat sampai lima kali lipat dari Acropolis. Prasasti besar Darius di dinding depan selatan takhta secara eksplisit menjadi saksi bahwa tidak ada bangunan sebelumnya di tempat ini. Pembangunan Persepolis, yang merupakan salah satu bangunan bersejarah terbesar di dunia, dimulai sekitar 2500 tahun yang lalu atas perintah Darius Agung (Besar) dan dilanjutkan oleh para penerusnya dan dilakukan perubahan dilakukan pada bangunan aslinya. Kompleks Takht-e Jamshid yang dikenal dengan Persepolis merupakan cermin dari sejarah dan budaya Iran kuno yang dibangun atas perintah Darius Agung (Darius the Great) pada tahun 518 SM sebagai salah satu karya arsitektur di masanya. Takht-e Jamshid adalah ibukota seremonial Kekaisaran Achaemenid (sekitar 550330 SM). Sisa-sisa paling awal dari Persepolis kembali ke 515 SM, di mana ini mencontohkan gaya arsitektur Dinasti Achaemenid. UNESCO menyatakan reruntuhan Persepolis sebagai Situs Warisan Dunia pada tahun 1979. Takht-e Jamshid (Persepolis) adalah simbol kejayaan dan keagungan Iran kuno. Persepolis dan sisa bangunan di dalamnya dapat dianggap sebagai salah satu dokumen terpenting dalam sejarah peradaban dunia. Oleh karena itu, para ilmuwan dan arkeolog terkemuka dari seluruh dunia telah melakukan perjalanan ke Iran untuk mengunjungi Takht-e Jamshid. Takht-e Jamshid adalah peninggalan raja-raja Achaemenid dari 2500 tahun yang lalu di Iran. Kebesaran Kekaisaran Achaemenid di Iran kuno mencakup sebagian besar bagian timur dunia. Yang menarik perhatian dunia ke Takht-e Jamshid bukan hanya kekunoan sejarah kota kuno ini. Para arkeolog telah menemukan perkembangan peradaban di Iran kuno melalui studi yang cermat terhadap prasasti dan artefak di daerah ini. Hukum sosial periode Achaemenid juga mengejutkan banyak sejarawan. Takhk-e Jamshid dikenal di dunia sebagai simbol peradaban Persia di Iran. Kawasan Persepolis, yang merupakan salah satu tempat wisata provinsi Fars dan terletak di dekat Marvdasht, Shiraz, menunjukkan kemegahan arsitektur istana raja-raja di era Iran kuno. Pada puncak kekuasaan mereka, raja-raja Achaemenid membangun istana batu mereka di jantung pegunungan dekat kota Shiraz untuk memberikan gambaran yang jelas tentang masa depan pemerintahan mereka. Takht-e Jamshid dikenal di dunia sebagai "Persepolis", yang merupakan nama Yunani. Tiang, kepala tiang, prasasti, relief, istana, dan gerbang yang tertinggal di kawasan Persepolis adalah salah satu karya peradaban paling terkenal di dunia. Area Persepolis, juga dikenal sebagai "Tanah Parseh". Banyak turis dari seluruh dunia pergi ke Shiraz sepanjang tahun. Pembangunan Takht-e Jamshid dimulai oleh Darius dari Dinasti Achaemenid sekitar 25 abad yang lalu di kaki pegunungan Rahmat. Arsitek dan seniman yang tak terhitung jumlahnya berpartisipasi dalam pembangunan istana tersebut, dan gedung-gedung besar ini dibangun oleh pekerja pria dan wanita, namun apa yang menambah nilai Takht-e Jamshid dalam sejarah adalah cara raja-raja Achaemenid memperlakukan para pekerja, yang di Iran kuno dibayar upah dan tunjangan yang sesuai sebagai imbalan atas kerja para pekerja. Menurut informasi dalam prasasti, pembangunan Takht-e Jamshid memakan waktu sekitar 120 tahun.
2 سال پیش در تاریخ 1401/05/23 منتشر شده است.
36 بـار بازدید شده
... بیشتر